
idfuturetechin – Kalau kita ngomongin soal China, pasti gak bisa lepas dari yang namanya industri raksasa dan ekonomi super power. Tapi, ada satu bahan bakar yang diam-diam masih jadi andalan di balik semua itu yaiut batu bara.
Yaps, di saat banyak negara mulai move on ke energi bersih, China masih ‘nempel’ banget sama batu bara.
emang sekuat apa sih pengaruh batu bara ke ekonomi China?
sampai kapan mereka bakal bergantung pada si hitam legam ini?
yuks kita kulik bareng !
🇨🇳 China: Raja Produksi & Konsumsi Batu Bara Dunia
Gak main-main lagi, China adalah produsen dan konsumen batu bara terbesar di dunia.
Menurut data dari International Energy Agency (IEA), hampir 60% pembangkit listrik di China masih ditenagai batu bara.
Dan gak cuma buat listrik, batu bara juga jadi kunci buat industri baja, semen, dan manufaktur berat lainnya.
Baca laporan lengkap IEA soal China di sini:
-> https://www.iea.org/countries/china
Seberapa Penting Batu Bara Buat Ekonomi China?
1. Tenaga Listrik untuk Industri Berat
China punya pabrik terbesar sedunia, dan semua mesin raksasa itu butuh listrik stabil. Batu bara jadi pilihan utama karena: Biaya murah, Ketersediaan lokal, Supply bisa dikontrol langsung oleh pemerintah
2. Pekerjaan Jutaan Orang
Jutaan pekerja di China bergantung pada tambang batu bara, baik secara langsung maupun tidak langsung. jadi, meninggalkan batu bara = risiko sosial dan ekonomi yang besar.
3. Kunci Stabilitas Energi Nasional
Dengan permintaan energi yang terus naik, batu bara dianggap sebagai “back-up plan” paling aman, apalagi kalau pasokan energi terbarukan lagi gak stabil.
baca selengkapnya:
-> https://www.reuters.com/business/energy/china-coal-demand-surges-2025-2024-01-15/
-> https://www.scmp.com/news/china
Tapi Bukannya China Lagi Gencar Go Green?
Betul, China emang gencar bangun PLTS, PLTB, dan investasi di EV mobil listrik (next kita bahas ini).
Tapi kenyataannya, transisi ke energi bersih gak bisa instan.
Bahkan, data dari Global Energy Monitor nunjukin bahwa China justru ngebangun PLTU baru sepanjang 2023-2024 untuk jaga-jaga kalau listrik dari tenaga surya atau angin lagi turun.
-> Cek laporan Global Energy Monitor:
https://globalenergymonitor.org
Jadi, walaupun mulutnya udah “green”, kaki mereka masih napak kuat di batu bara. Ibarat lagi cari jalan keluar, tapi pintu daruratnya tetap batu bara..upss
Dampaknya Buat Dunia?
- Emisi Karbon Global
China nyumbang sekitar 30% emisi CO₂ global, dan sebagian besar dari pembakaran batu bara.
Ini bikin target global nol emisi jadi makin berat kalau China gak ngerem. - Perdagangan Komoditas
Naik turunnya permintaan batu bara dari China langsung ngaruh ke harga global.
Termasuk buat Indonesia, karena kita salah satu eksportir batu bara terbesar ke Negeri Tirai Bambu.
-> Cek info ekspor RI-China di https://kemendag.go.id
Batu Bara Masih Jadi “Nafas Cadangan” Industri China
Meskipun China terus gebyar-gebyur soal energi bersih, faktanya batu bara masih jadi tulang punggung industri mereka, setidaknya dalam 5–10 tahun ke depan.
Tapi secara ekonomi dan politik, batu bara tetap jadi kartu andalan sampai infrastruktur energi terbarukan mereka bener-bener mapan.
Mau Lanjut Bacanya Disini Aja ?
- IEA Report on China’s Energy Outlook
- SCMP – China’s Energy Strategy Explained
- CNBC – How Coal Still Dominates China’s Energy
- Brookings – China’s Role in Global Climate
Jadi, walau dunia udah bicara soal nol emisi, China masih ‘pegangan erat’ sama batu bara, karena itu bukan cuma soal energi, tapi juga soal ekonomi, pekerjaan, dan stabilitas nasional.
jika ada salah kata dan salah penulisan atau bahkan salah menaruh rasa kami mohon maaf.
Sekian dan terima kasih !
Jangan lupa follow akun Instagram, TikTok, Youtube, Madium, LinkedIn Digivestasi agar Anda tetap update